Sinopsis Mohabbatein Episode 207 by Yohana Sitorus

Sinopsis Mohabbatein Episode 207 by Yohana Sitorus
Mihika belanja saree di rumah Mihir.
Mihika " Shagun bagaimana Adi.
Shagun " dia sakit tapi sekarang dia tidur.
Shagun memilih saree untuk Mihika.
Mihika " aku tidak akan memakai saree seperti ini, bahkan Mihir tidak akan suka.
Shagun " percayalah, aku rasa sempurna, hanya melihatnya.
Mihir datang dan bertanya kepada Shagun tentang Adi.
Mihika " dia merasa sakit dan sedang tidur sekarang.
Shagun menunjukkan saree.
Pria " Shagun mengapa kau memilih saree ini.
Shagun " tutupmulutmu, aku akan membayarnya.
Mihir " kau tidak cocok memakai saree ini Mihika.
Shagun datang dan memberikan uang, bahkan ketika Mihir menghentikannya.
Adi memanggil Shagun dan Shagun pergi.
Mihir " terimakasih Mihika karna kau mengambil saree buruk ini dan menyebutnya baik.
Mihika tersenyum.
Mihir " aku akan mendapatkan yang lebih baik untukmu, terima kasih karena aku dan Shagun berkumpul karenamu.
Mereka mengatakan aku mencintaimu satu sama lain.

Ibu ishita merasa damai tanpa kehadiran Ibu raman.
Ayah Ishita " aku tidak bisa mengerti kalian berdua.
Ibu Ishita " kau tidak datang di antara kami.
Ayah Ishita " kau kalah.
Ayah Ishita tertawa.
Ayah Ishita " apakah kau berbicara dengan Ishita.
Ibu Ishita " aku akan pergi dan bertemu Ishita, menanyakan apakah dia membutuhkan bantuan padaku.
Ibu Ishita datang ke Rumah Bhalla.
Ruhi berbicara Ibu Ishita.
Ishita memiliki banyak pekerjaan dan kemudian dia harus pergi ke klinik.
Ruhi " Nenek mengapa kau sedih.
Ibu Ishita " ini begitu tenang di sini.
Ruhi " kau merasa kehilangan dia.
Ibu Ishita " tidak.
Ruhi " dia juga merasa kehilanganmu, dia menulis dalam email , aku akan mengajarimu untuk menggunakan email dan kemudian kalian bisa chatting.

Mihir dan Raman datang untuk bertemu Abimanyu Raghav.
Sekretaris " pertemuan tersebut dibatalkan.
Raman " mengapa, kami datang 10mins sebelum di mulai.
sekretaris " dia tidak suka botol scotch yang telah kau kirim.
Raman " apa, kami tidak mengirimkannya.
Mihir " aku tidak tahu siapa yang telah mengirimkannya.
Raman " apakah orang ini gila.
Ashok datang ke sana dan mengejek Raman.

Raman " sekarang aku tahu, aku tidak terkejut , kau melakukan ini pada namaku karena kau tidak bisa mendapatkan kontrak pada namamu sendiri.
Ashok " Raghav bukan orang tingkatmu, dan aku tidak memberinya suap seperti sepertimu.
Ashok pergi.

Ishita datang untuk mengetahui dari Mihika Ashok datang di makan malam.
Mihika " Shagun mengundangnya.
Ishita " setiap kali Raman dan Ashok bertemu, akan ada ketegangan.
Mihika " ya, aku merasa mereka harus mendekat Karena Mihir akan merasa baik.
Ishita " aku akan mencobanya, Raman akan datang untuk Mihir.
Vandu bertanya tentang menu.
Mereka tertawa kepada Mihika.
Mihika " aku akan membuat makanan dan Mihir akan memakan dan menyukainya.
Ishita " memungkinkan untuk memperingatkan Mihir.
Mihika " kau makan makanan di restoran.
Ishita " aku punya kemarin.
Ishita bercerita tentang Mani, dan persahabatan mereka.
Ishita " mungkin kita akan membuat salah satu hidangan masing-masing dan Mihika bisa mendapatkan keripik dan minuman dingin.
Mereka tertawa.
Ishita " aku akan berbicara dengan Raman.

Raman berbicara dengan Tuan Mehra.
Raman " Ashok memberi suap dengan namaku.
Ishita mendengar Raman dan melihat kemarahannya.
Ishita memberinya air dingin untuk mendinginkan pikiran dan kemarahannya.
Ishita " akan ada makan malam yang direncanakan oleh Mihir untuk Shagun dan ... Raman " Ashok akan datang ke sini, kau pikir aku akan datang, tidak mungkin.
Ishita meminta Raman untuk mendukung Mihir dan Shagun.
Raman " baik lah, jika Ashok berbicara, aku tidak akan melepaskan dia.
Ishita " kau tidak akan melakukan apa-apa, aku akan mengajarkanmu untuk berperilaku.
Ishita bercanda pada Raman.
Ishita " itu permintaan, kau harus setuju.
Raman " apa yang kau inginkan, akankah aku tanyakan Ashok bagaimana kabar dia, berapa tinggi badannya, dia begitu tampan.
Ishita " kau tidak harus menikah dengannya.
Raman " itu akan lebih baik ,Baik aku akan berperilaku sendiri.
Ruhi dan Shravan datang dan berkelahi.
air jatuh dan Ruhi terjatuh terluka.
Raman marah dan kemudian berubah nadanya menjadi manis dan dingin.
Raman " ini kesalahannya Ishita, kau mengajarinya untuk menggunakan matanya dan berjalan, kalian bermain, dia akan membersihkan ini.
Ishita tersenyum.

BACA SELANJUTNYA : 
Sinopsis Mohabbatein Episode 208